melewati hari demi waktu yang berjalan tanpa henti. menapaki setiap makna hidup yang berlalu. acara itu sangat berarti bagiku, tapi mungkin tidak bagi mereka yang katanya satu kesatuan yang di pimpin oleh seorang ketua. h..m.. umpatan itu seakan menggema dalam dada yang seakan dipenuhi bara api yang terus menyala. yah.. mereka hanya bisa berkata, menyalahkan setiap apa yang telah di lakukan tapi tak pernah berbuat apa-apa. mereka hanya fokus pada satu kegiatan dan seakan meninggalkan atau mengacuhkan apa yang sebetulnya masih merupakan tanggungan. entah kenapa, mungkin karena mereka melihat saya sehingga bisa menyepelekan atau mencibir semua. entahlah.. hanya tuhan yang tau..
saya memang bukanlah apa-apa, dan saya tidak akan pernah apa-apa, silahkan saja.. anda bisa tertidur pulas dalam kegiatan ini, saya hanya bisa termenung sepi di setiap hari.. tidak bisa menikmati malam.. selamat semoga kalian memaafkan..